(Ilustrasi foto Dana BOS) |
Sumenep, Sejumlah Sekolah di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur ( Jatim), keluhkan lambatnya pencairan Dana Operasional Sekolah ( BOS). Minggu (17/03).
Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa dana Operasional Sekolah (BOS) tersebut akan segera dicairkan. Namun, seketika hal itu dihentikan karena ada penundaan.
Baca juga:https://www.kppsumenep.or.id/2024/03/honorer-mengeluh-2-bulan-gajinya-tak.html?m=1
Kini, Sejumlah Kepala Sekolah di Kabupaten Sumenep gelisah dan menjerit mempertanyakan tentang persoalan tersebut.
"Uang masuk rekening Sekolah tanggal 18 Januari 2024, biasanya akhir Januari atau awal Pebruari 2024 sudah bisa dicairkan,"Kata Budi Setya Santoso, Ketua KKKS Kecamatan Dungkek.
Menurut Budi, wajar saja jika banyak sekolah mempertanyakan kejelasan pencairan Dana BOS tersebut karena banyak kebutuhan sekolah yang terbengkalai. Dan sampai hari ini belum ada tanda-tanda pencairan dana tersebut.
"Sekarang sudah pertengahan Maret 2024, belum ada tanda-tanda dana itu akan dicairkan,"Ungkapnya.
Budi berharap, agar hal tersebut segara ditanggapi dan ada kebijakan sehingga hutang sekolah agar tidak tambah menumpuk dan berdampak pada kondusivitas sekolah.
"Semoga segera mendapatkan perhatian dan segera dicairkan,"harapnya.
Berhembus kabar, jika lambatnya pencairan Dana Operasional Sekolah tersebut disebabkan karena lambatnya penerbitan Surat Keputusan ( SK) Kolektif Bendahara Sekolah yang biasanya selalu diperbaharui setiap tahunnya. Semoga hal tersebut segara ditanggapi oleh pihak yang punya kewenangan dan ada solusi terbaik nantinya.
(Admin)
Semoga segera ada kebijakan yg bijaksana ........
ReplyDelete